Kawasan pinggiran Kota Pekalongan mengalami peningkatan jumlah desa perkotaan menjadi lebih dari dua kali lipat selama periode amatan, dari 122 desa perkotaan di tahun 1990 menjadi 270 desa perkotaan di tahun 2017. Sebenarnya setiap kabupaten memperoleh sekitar 50 desa perkotaan tambahan/baru selama kurun waktu tersebut. Namun, karena Kabupaten Batang merupakan kawasan yang memiliki paling sedikit desa perkotaan di tahun 1990, maka secara relatif kabupaten tersebut memiliki pertambahan yang paling tinggi yang membuatnya memiliki hampir tiga kali lipat desa perkotaan daripada jumlahnya di tahun 1990.
Sumber: Mardiansjah, F. H., & Rahayu, P. PERKEMBANGAN KAWASAN PERKOTAAN KECIL DI PINGGIRAN KOTA PEKALONGAN. Jurnal Geografi Gea, 20(2), 151-168.
Pertanyaan:
a. Analisislah mengapa jumlah desa perkotaan di Kawasan pinggiran Kota Pekalongan mengalami peningkatan secara signifikan?
b. Analisislah mengapa Kabupaten Batang mengalami kenaikan jumlah desa perkotaan paling banyak dibanding wilayah yang lain!
c. Jelaskan dampak bagi Kota Pekalongan dengan adanya peningkatan jumlah desa perkotaan!
Jawaban ? Murah CHAT WA KE 0895605807872
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.